Meilina Surbakti yang akrab disapa miss meli termasuk guru yang paling senior di TKK Dian Emas, karena pengalaman mengajarnya sudah 16 tahun. Pernah mengajar di TKB selama 9 tahun, 6 tahun di TKA dan 1 tahun di Playgroup.
Selain mengajar di TKK Dian Emas, miss meli juga pernah mengajar di Maya Bimbel selama 2 tahun dan akhirnya membuka Bimbel sendiri dengan nama Meli Bimbel yang sudah berjalan selama 18 tahun.
Pembawaannya yang supel, pandai bicara dan mudah bergaul membuat dara kelahiran cirebon ini sangat dipercaya oleh orang tua murid; sehingga banyak orang tua murid yang akhirnya menjadikannya sebagai guru les untuk anak-anaknya.
Ditengah-tengah kesibukannya sebagai guru dan jadwal memberikan bimbingan les yang padat, ibu guru kelahiran 10 Mei 43 tahun yang silam ini sangat mementingkan pendidikan, sehingga diam-diam mengikuti program S1 di Yogyakarta dan akhirnya lulus program missionaris dengan gelar S.Miss.
Selain memiliki Hobby travelling, ibu guru keturunan batak - sunda ini juga memiliki semangat pelayanan yang kuat, terbukti dalam waktu dekat akan berangkat ke luar negeri untuk menjadi seorang missionaris dan go internasional bersama teman-teman sepelayanannya. Seperti pribahasa yang mengatakan, sambil menyelam minum air, demikian pula yang dilakukan oleh miss meli, sambil melayani sekaligus bisa menikmati trevelling ke berbagai belahan negara di dunia. Good Job! and Bravo buat miss meli, semoga sukses dalam cita-cita dan cinta.
Selain mengajar di TKK Dian Emas, miss meli juga pernah mengajar di Maya Bimbel selama 2 tahun dan akhirnya membuka Bimbel sendiri dengan nama Meli Bimbel yang sudah berjalan selama 18 tahun.
Pembawaannya yang supel, pandai bicara dan mudah bergaul membuat dara kelahiran cirebon ini sangat dipercaya oleh orang tua murid; sehingga banyak orang tua murid yang akhirnya menjadikannya sebagai guru les untuk anak-anaknya.
Ditengah-tengah kesibukannya sebagai guru dan jadwal memberikan bimbingan les yang padat, ibu guru kelahiran 10 Mei 43 tahun yang silam ini sangat mementingkan pendidikan, sehingga diam-diam mengikuti program S1 di Yogyakarta dan akhirnya lulus program missionaris dengan gelar S.Miss.
Selain memiliki Hobby travelling, ibu guru keturunan batak - sunda ini juga memiliki semangat pelayanan yang kuat, terbukti dalam waktu dekat akan berangkat ke luar negeri untuk menjadi seorang missionaris dan go internasional bersama teman-teman sepelayanannya. Seperti pribahasa yang mengatakan, sambil menyelam minum air, demikian pula yang dilakukan oleh miss meli, sambil melayani sekaligus bisa menikmati trevelling ke berbagai belahan negara di dunia. Good Job! and Bravo buat miss meli, semoga sukses dalam cita-cita dan cinta.